PEREMPUAN
Tulisan ini aku sadur dari bukunya Maria Etty yang berjudul “Perempuan Memutus Mata Rantai Asimetri” buku itu menjelaskan bagaimana seorang perempuan tidak dilihat dari sisi lemahnya saja. Perempuanpun tidak kalah dengan laki-laki, dia mampu bersaing dalam pekerjaan, juga tidak kalah cerdas dengan laki-laki, intinya bahwa perempuan bukan makhluk yang lemah.
Kecantikan bagaimanapun adalah karunia, jadi bersyukurlah bagi para perempuan yang mempunyai wajah cantik. Akan tetapi bagi para perempuan yang kurang cantik, jangan bersedih. Sebab daya pikat yang ada dalam diri masing-masing dapat dikembangkan, sehingga setiap perempuan bisa tampil mempesona.
Kecantikan fisik biasanya akan luntur. Sedangkan kecantikan batin akan terus memancar di sepanjang hidup perempuan. Kelembutan hati seorang perempuan akan terpancar pada wajahnya. Agar kecantikan batin dapat lebih Nampak, perempuan perlu memperhatikan penampilan, tidak perlu bagus atau mahal, akan tetapi berpenampilan rapi. Dengan demikian akan tercermin perempuan tersebut menghormati tubuhnya sendiri.
Dengan menghormati dirinya sendiri, maka dapat memancarkan daya pikat yang kuat. Daya pikat memang berkaitan dengan jiwa. Ia memiliki kekuatan yang memancar dari dirinya. Hal ini akan mempengaruhi caranya berjalan, bergerak,memandang, bertutur kata dan bersikap kepada orang lain. Menurut Fancois Voltaire (1694-1778)menyatakan bahwa “kecantikan hanya menyenangkan mata, kelembutan budi mempesona jiwa”.
Wahai para perempuan yang mempunyai wajah kurang cantik janganlah kau bersedih dan berkecil hati. Masih banyak sisi lain yang menarik dari diri perempuan.
